Tano Batak
Seorang teman me rekomendasikan kepada saya sebuah buku resep masak masakan dari Tanah Batak yang berjudul Hidangan Halal Khas Dari Tani Batak karya Linda Carolina Brotojojo. Sesuai dengan judul nya, buku ini memperkenalkan kepada pembaca nya serba-serbi masakan dari daerah Sumatra Utara lengkap dengan bahan dan bumbu nya.
Berbicara soal bumbu, memang beberapa bahan atau bumbu dari tanah Batak ini tidak biasa dijumpai pada masakan Indonesia lainnya, dan terdengar asing begitu juga dengan rasa nya. Namun saat ini kita dapat dengan mudah mendapatkannya di pasar-pasar traditional dekat rumah, seperti rimbang, terung medan, andaliman, daun bangun-bangun, jeruk jungga, rias dan bahan-bahan lain nya.
Awal perkenalan saya dengan masakan batak ini bermula dari masakan Arsik, masakan yang bahan utama nya ikan mas ini memang cukup popular. Untuk masakan batak lain nya yang saya kenal hanyalah sayur daun singkong tumbuk. Penasaran dengan masakan batak lain nya, tapi sayang saya tidak dapat dengan mudah menemukan nya, karena LAPO atau warung makan Batak yang ada biasanya tidak mempunyai label HALAL.
Oleh sebab itu saya sangat senang sekali ketika membaca buku ini, semua masakan menggunakan bahan-bahan yang bisa saya konsumsi, proses pembuatan nya pun tidak sulit. Sebagai percobaan pertama saya memilih Sayur daun singkong tumbuk dan sambal tuk-tuk.
Sayur Daun Singkong Tumbuk
Satu lagi makanan khas dari tanah batak, sayur singkong tumbuk. Tumbukan daun singkong memberikan rasa yang khas. Alangkah baik nya pada saat menumbuk daun singkong, kita menggunakan Batu tumbuk, agar daun dapat ter tumbuk dengan sempurna. Rasa unik dari beberapa batang rias dalam sayur singkong ini menjadikan rasa masakan ini sangat eksotik.
Bahan :
100 gram daun singkong ( cuci bersih dan tumbuk hingga menjadi bagian-bagian kecil)
10 butir bawang merah ( iris halus)
5 buah cabai hijau ( belah menjadi dua bagian)
100 gram tekokak ( bakar hingga layu)
400 ml sanatn dari ½ butir kelapa
30 cm Batang Rias ( iris serong menjadi 4 bagian, memarkan)
Cara Membuat :
Didihkan santan di atas api kecil hingga mendidih. Masukkan semua bahan dan masak hingga daun singkong empuk. Sajikan segera.
Sambal Tuk-tuk
Sambal tuk-tuk dikenal sebagai sambak khas batak. Sebenar nya bahan-bahan untuk membuat sambal tuk-tuk tidak berbeda dengan bahan sambal-sambal lain nya, sederhana. Yang membuat sambal ini menjadi luar biasa adalah sensasi yang dihadirkan oleh andaliman, sungguh sensasional. Di daerah asal nya, sambal tuk-tuk dicampur dengan ikan aso-aso (sejenis ikan kembung yang sudah dikeringkan), tapi jika tidak menemukan ikan aso-aso kita bisa mengganti nya dengan ikan teri tawar.
Bahan :
1 sdm andaliman
Garam secukupnya
1 sdt air jeruk nipis
2 ekor ikan teri / ikan aso-aso
Sangrai di atas api kecil hingga wangi :
10 buah cabai merah
5 buah cabai rawit merah
5 butir bawang merah
2 butir kemiri
Ulek semua bahan yang telah disangrai dan andaliman hingga halus. MAsukkan suwiran daging ikan. Ulek kasar dan beri perasan air jeruk. Sajikan
aduuhh…. bener2 menetes liur gw liat poto sambalnya… mantab bgt feb *4jempol*
Thanks Jenz..coba deh bikin sambel tuk-tuk ini…bikin jatuh cinta..
Woow…Nasi putih mana nasi putih? *kalap liat sambalnya*
Thanks for sharing, Feb. Bakal dicobain di rumah kynya. Hehe
aku liat buku itu. Daun singkong tumbuk suka bikin sayangnya aku pk frozen ground cassava leaves nasebb dahh. Jadi bikin sambal andaliman gak waktu itu?
[…] like other Sambals. Andaliman has given a different sansation when you eat it. A recipe of this Sambal Tuk Tuk was adapted from Ingredients of Life where I pinned the pic on my pinterest. Do you use pinterest […]